Imlek menjadi hari Istimewa bagi warga Tionghoa, karena pada perayaan Tahun Baru Cina tersebut ada banyak beragam makanan yang disajikan.
Seperti halnya saat umat islam merayakan hari lebaran yang menyajikan makanan seperti ketupat dan opor ayam. Perayaan Imlek juga memiliki makanan khasnya.
Kue keranjang memiliki nama asli Nian Gao atau dalam dialek Hokkian Ti Kwe. Kata Nian sendiri berarti tahun dan Gao berarti kue dan juga terdengar seperti kata tinggi, oleh sebab itu kue keranjang sering disusun tinggi atau bertingkat. Makin ke atas makin mengecil kue yang disusun itu, yang memberikan makna peningkatan dalam hal rezeki atau kemakmuran.
Permen juga menjadi makanan wajib di hari Imlek. Dikarenakan ia merupakan lambang dari manisnya kehidupan. Karena itulah, Aji Ichiban, salah satu toko permen terbesar di Cina, selalu menyediakan coklat khusus yang hanya dibuat sekali dalam setahun. Hanya pada saat menjelang Imlek.
Ohiya, selain makanan di atas, makanan yang biasa dijumpai dalam perayaan apapun di Kota Palembang, tentunya makanan Khas yaitu berbagai macam olahan ikan, seperti bermacam jenis Pempek, Tekwan, Model, dan Mie Celor. Tentunya makanan tersebut menjadi pelengkap di setiap perayaan hari – hari penting di Kota Palembang.”
Dan bagi Dulur Sahabat Pariwisata yang tinggal di Kota Palembang, jika ingin membeli kebutuhan imlek pernak pernik, makanan seperti kue dan angpao bisa ke Toko Cahaya Rezeki, terletak di Jl. Veteran No.1034, 20 Ilir D. I, Kec. Ilir Tim. I, Kota Palembang, Sumatera Selatan 30114 dan untuk Narahubungnya di Nomor Telepon : 0711- 368-757.**